Pemerintah Aceh Lakukan Rapat Koordinasi dan sinkronisasi Kebijakan Sektor Pariwisata

LIPUTAN 2

- Redaksi

Jumat, 7 Juni 2024 - 06:22 WIB

5038 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

BANDA ACEH | Pemerintah Aceh melalui Biro Keistimewaan Aceh dan Kesejahteraan Rakyat Sekretariat Daerah Aceh, melaksanakan Kegiatan Rapat Koordinasi dan Sinkronisasi Data Kebijakan di Bidang Kebudayaan dan Pariwisata Tahun 2024, pada Hari Kamis tanggal 06 Juni 2024 di Grand Nanggroe Hotel, Kota Banda Aceh.

Kegiatan Rakor dan sinkronisasi tersebut bertemakan “Konsolidasi Perancangan Program Sektor Pariwisata Guna Peningkatan Pendapatan Asli Daerah”.

Kegiatan tersebut di buka oleh Pj. Gubernur Aceh yang di wakili oleh Muhammad Junaidi, S.H., M.H plh. Asisten Pemerintahan Keistimewaan Aceh dan Kesejahteraan Rakyat Sekretaris Daerah Aceh.

Dalam sambutannya plh. Asisten Pemerintahan Keistimewaan Aceh dan Kesejahteraan Rakyat Sekretaris Daerah Aceh.
menyampaikan bahwa Kebudayaan dan pariwisata memiliki peran strategis dalam membangun ekonomi daerah, meningkatkan kesejahteraan masyarakat Serta memperkuat identitas dan keberagaman budaya yang menjadi kekayaan Aceh.

Selanjutnya beliau menyampaikan bahwa upaya Konsolidasi Perancangan Program Sektor Pariwisata Guna Peningkatan Pendapatan Asli Daerah menjadi salah satu fokus utama dalam rapat koordinasi ini.

Pariwisata memiliki potensi besar untuk menjadi salah satu tulang punggung dalam perekonomian Aceh.

Dengan perancangan program yang matang dan terintegrasi, kita dapat memanfaatkan potensi wisata yang ada secara maksimal, mulai dari keindahan alam hingga kekayaan budaya yang dimiliki Aceh.

Semua itu dapat di implementasikan melalui program-program yang dirancang secara komprehensif, kita dapat mengembangkan berbagai atraksi pariwisata yang dapat menarik kunjungan wisatawan baik domestik maupun mancanegara.

untuk mewujudkan hal ini, diperlukan kerjasama dan kolaborasi yang erat antara berbagai pihak terkait, termasuk Pemerintah Aceh, Pemerintah Kabupaten/ Kota, pelaku usaha pariwisata, masyarakat lokal, dan
semua pemangku kepentingan terkait lainnya. Dengan sinergi yang kuat, kita dapat mengoptimalkan potensi pariwisata Aceh sehingga dapat memberikan kontribusi yang signifikan dalam peningkatan Pendapatan Asli Daerah.

Dalam sambutannya yang dibacakan oleh Plh. Asisten Pemerintahan, Keistimewaan Aceh dan kesejahteraan rakyat sekretaris Daerah Aceh juga mengajak kepada seluruh peserta untuk merenung sejenak akan tanggung jawab kita bersama dalam melestarikan kekayaan budaya dan alam Aceh. Kita adalah garda terdepan dalam menjaga dan mengembangkan warisan budaya dan alam yang kita warisi dari nenek moyang kita.

Sebagai informasi bahwa di Aceh terdapat sekitar 739 Objek Wisata, 1.137 Situs Bangunan Cagar Budaya, 535 Pemandu Wisata, 119 Desa Wisata, 172 Kelompok Sadar Wisata, 619 Hotel Bintang/Non Bintang, 112 Biro Perjalanan Wisata, 126 Usaha Cinderamata, 1.779 Restoran, Rumah Makan, Kafe, Biro Perjalanan, Toko Suvenir

Hadir sebagai peserta dalam kegiatan tersebut, unsur Kedinasan Pariwisata kabupaten/kota, dan SKPA Terkait, selain itu juga hadir dari unsur SKALA, PEMA dan Bank Aceh Syariah.

Kegiatan diisi oleh pemaparan materi Dari Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Aceh Saiful Ridha, ST., M.Eng , dan unsur Dinas Pengelolaan Keuangan Aceh, E.R. Fitranoska., M.Si dan kepala Divisi Digitalisasi dan Layanan Bank Aceh Syariah Bapak Syahrul Ramadhan kegiatan dipandu oleh Irwan Al Adaby, S.Hum., MA dari Akademisi Universitas Serambi Mekkah, dan T. Mahyuddi Helmi. S.Sos., M.Si plh. Kepala bagian Keistimewaan Aceh dan Kesejahteraan Rakyat Setda Aceh.

Sementara itu plh. Kepala Biro Keistimewaan Aceh dan kesejahteraan Rakyat setda Aceh. dr. Rauyani menyampaikan Kegiatan ini diharapkan nantinya menjadi bahan masukan bagi seluruh stakeholder yang memiliki tanggung jawab dalam perancangan program sektor kepariwisataan Di seluruh Aceh. (DL)

Berita Terkait

Ada Yang Menarik Dalam Debat Cagub Dan Cawagub Aceh 2024. Afdhal Berikan Pilihan Politiknya.
Muallem Dek Fadh akan Buka Posko santri Jeumala Di 23 Kab/Kota Se Aceh Dan Ini Harapannya….
Jeumala Center, Posko Relawan Santri Muallem – Dek Fadh Resmi Berdiri.
Cawagub Fadhlullah Isi Kuliah Umum Kepada Ratusan Mahasiswa, Sebut Akan Memberi Beasiswa Sampai Jenjang S3
Bustami Hamzah-Fadhil Rahmi Kabarnya Teracam Gagal, Jangan Coba-Coba Buat Suasana Pilkada Memburuk
Keputusan KIP Aceh Sudah Tepat, Karena Pasangan Bustami-Fadhil Rahmi Belum Memenuhi Syarat untuk Pilkada 2024
Polda Aceh Diminta Usut Kasus Oknum DPRA Terpilih Diduga Terlibat Kasus Asusila
Dek Fad Terima Surat Dukung dari PNA

Berita Terkait

Rabu, 30 Oktober 2024 - 16:35 WIB

Nimrot Sihotang Pimpin Pelatihan Kemandirian Sablon di Lapas Pancur Batu, Bekali WBP untuk Hidup Mandiri

Rabu, 30 Oktober 2024 - 13:58 WIB

Lapas Narkotika Pematangsiantar Kontrol Bangunan dan Branggang Dukung Program Ketahanan Pangan

Rabu, 30 Oktober 2024 - 09:23 WIB

Petugas Lapas Narkotika Kelas IIA Pematangsiantar Laksanakan Upacara Peringatan Hari Sumpah Pemuda ke-96 Tahun 2024

Rabu, 30 Oktober 2024 - 01:16 WIB

Tingkatkan Keamanan dan Ketertiban, Ka Rutan Pangkalan Brandan Laksanakan Razia Rutin

Selasa, 29 Oktober 2024 - 18:49 WIB

Zulkifli: PT Mercu Buana Pernah Ingin Beli Tanah Hardjo B di Helvetia

Minggu, 27 Oktober 2024 - 20:37 WIB

Kemenkumham Hadirkan Kebahagiaan dan Semangat Hidup Baru bagi WBP di Rutan Kelas II B Pangkalan Brandan

Minggu, 27 Oktober 2024 - 18:45 WIB

Kakanwil Kemenkumham Kalteng Maju Amintas Siburian Pererat Sinergi Lewat Jalan Santai HUT ke-79 TNI

Minggu, 27 Oktober 2024 - 15:07 WIB

Pertandingan Voli Persahabatan di Lapas Perempuan Bandung: Lamoria dan Persit Secapa AD Tunjukkan Sportivitas Tinggi!

Berita Terbaru