GAYO Lues | Calon Bupati Gayo Lues H.Said Sani dari Paslon Nomor 1 menjelaskan terkait masalah lahan yang dilontarkan Paslon No 2 pada saat Debat Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kabupaten Gayo Lues Provinsi Aceh, 2024 pada Senin (18/11/2024) di Bale Musara Blangkejeren Kabupaten Gayo Lues.
Said Sani menjelaskan dimana Kapupaten Gayo Lues seluas 5.749 km2, dimana didalam itu hanya 28% merupakan HPL, yang lainnya hutan produksi terbatas, hutan produksi dan Hutan Taman Nasional Gunung Leuser.
Dia menjelaskan dalam rangka pemberian kepada masyarakat, ada beberapa lahan, yaitu lahan tidur maupun lahan tanah masyarakat.
Jumlah penduduk di Kabupaten Gayo Lues yang notabonenya 90% adalah petani, masih sempat dan masih leluasa lahan untuk diberikan dengan sistem Intesifikasi, yaitu lahan tidak begitu luas tapi penghasilan produktif, produksinya meningkat, ujarnya.
Maka dalam hal ini, dalam kesediaan lahan, baik itu HPL, bahkan dengan peraturan sekarang bagi hutan yang sudah gudol. Dengan ada sistem PS, perhutan dan sosial, masyarakat secara wilayah bisa memiliki, tapi hutan negara adalah hak negara dan kita dituntut untuk reboisasi seperti penghijuan, penanaman coklat, dan juga kopi, bahkan durian dalam rangka pembagian lahan yang ada di Kapupaten Gayo Lues, jelasnya.
Untuk diketahui Berdasarkan Informasi yang di Peroleh Pasangan Said Sani Saini mempunyai salah satu sasaran Pokot terkait masalah ini yaitu Peningkatan Lingkungan Hidup Berkualitas yang nantinya Penguatan implementasi pengembangan tata ruang berbasis wilayah kesatuan lansekap ekologis, peningkatan upaya pelestarian hutan lindung dan ekosistem alami, pengelolaan sampah terpadu hulu hilir dan berbasis masyarakat, dan integrasi pengelolaan sampah dengan pengembangan circular economy. (TIM MEDIA)