Subulussalam l. P4S (Pusat Pelatihan dan Pedesaan Swadaya) dan Kontak Tani Nelayan Kota Subulussalam di pimpin H. Abdul Hamid Padang(Joka) melakukan kegiatan tranfer teknologi pertanian bagi siswa siswi generasi emas SMK kota Subulussalam. Kegiatan PKL (Praktek Kerja Lapangan) melibatkan peran Babinsa dari Kodim 0118 Subulussalam, Rabu 04/09/2024 di lokasi pengembangan agro pertanian Kampong Suka Makmur kecamatan Simpang Kiri Kota Subulussalam-Aceh.
Dijelaskan pimpinan Pusat Pelatihan pedesaan H. Abdul Hamid Padang atau lebih dikenal Pak Joka bahwa pelatihan rutin yang selalu dilakukan untuk memberi pembelajaran bagi siswa siswi atau mahasiswa sekota Subulussalam mayoritas 70-80 persen melakukan Praktek kerja lapangan. Hingga pembelajaran itu lebih melekat, mulai dari pengolahan tanaman, pemeliharaan pemupukan sampai Pasca Panen. Semua pembiayaan selalu dari swadaya P4S namun hasil pertanian atau palawija usai panen dibagi dua antara P4S dan hasil kerja dari Praktek lapangan siswa. Hal ini memberi pembelajaran yang baik dimana Para siswa atau peserta yang PKL dapat menghitung Analisa Usaha Tani yang dilakukan. Ujar H. Abdul Hamid Padang menjelaskan pada awak medya.
“Selain itu kita juga dibantu dari Kodim 0118 dalam memberi dampingan pembelajaran serta peran Babinsa untuk mewujutkan swasembada pangan dari desa ke desa.” Tambah H. Joka yang dikenal Ketua KTNA Kota Subulussalam itu.
Dari lapangan lokasi praktek PKL Siswa siswi Sekolah menegah kejuruan itu berasal dari Dua Kecamatan yaitu kecamatan Penanggalan dan kecamatan Sultan Daulat Kota Subulussalam. Beberapa tanaman muda palawija seperti Budidaya Semangka, tomat, bawang dan cabe rawit.
Kegiatan pembelajaran pertanian Palawija terlihat aktif dan dinamis, ada semangat tani, ada semangat kebersamaan dan kebanggaan tersendiri menjadi petani hebat, mandiri secara ekonomi dan ada kesungguh sungguhan.
Di akhir penyampaian H. Joka pada siswa-siswi yang ikut Praktek kerja lapangan “Perbuatan baik dengan kesungguh-sungguhan tentunya memberi harapan yang baik pula untuk transfer teknologi pertanian bagi peserta pelatihan. “Semua kita mengiginkan cita cita dan harapan besar buat generasi emas Kota Subulussalam” Tutup H. Abdul Hamid Padang Pimpinan Kontak tani nelayan Indonesian Kota Subulussalam itu.
LSM Suara Putra Aceh mengapresiasi upaya pelatihan dari Kontak Tani Nelayan Kota Subulussalam “Pembelajaran ini sangat mengedukasi siswa SMK apalagi melibatkan personil Babinsa untuk penguatan tanaman pangan dari desa kedesa. Kami mengapresiasi gagasan P4S yang terus melkukan edukasi tanpa henti bagi masyarakat dan gwnerasi Sada Kata Subulussalam. Ujar Anton Tin Pimpinan LSM Suara Putra Aceh Kota Subulussalam mengapresiasi pelatihan pertanian. /// Raja Kencana Solin